5 Manfaat Ketika Ibu Memberikan ASI Kepada Bayi

5 Manfaat Ketika Ibu Memberikan ASI Kepada Bayi – Manfaat menyusui bayi tentunya sudah banyak diketahui dan tidak diragukan lagi oleh para Ibu. Salah satu manfaat menyusui bayi adalah sebagai slot nexus cara alami untuk menidurkan bayi. Pasalnya, kandungan hormon yang disebut cholecystokinin pada ASI membuat bayi mengantuk. Proses menyusui yang melibatkan kontak fisik turut meningkatkan level oksitosin pada bayi dan Ibu. Oksitosin meningkatkan rasa tenang pada ibu, juga memberi ibu dan bayi perasaan nyaman. Tak pelak, manfaat menyusui tidak hanya dirasakan oleh bayi namun juga Ibu!

Meski begitu, masih banyak Ibu yang merasa cemas tentang praktik menyusui bayi sampai tertidur. Banyak Ibu yang khawatir kalau itu akan menganggu proses si kecil untuk belajar tidur sendiri. Bahkan mereka merasa ini bisa jadi kebiasaan buruk, salah-salah bukannya memberi manfaat menyusui malah si kecil bisa-bisa tumbuh kurang mandiri.

5 Manfaat Ketika Ibu Memberikan ASI Kepada Bayi

Manfaat menyusui sampai bayi tertidur

Bayi menyusu hingga tertidur sebenarnya adalah hal yang sangat lumrah. Bayi menyusu karena banyak sebab, selain karena merasa lapar, manfaat menyusui juga memberi rasa nyaman dari rasa sakit. Menyusui memberi kehangatan ketika bayi kedinginan. Serta memberi keamanan ketika ia merasa cemas.Manfaat menyusui lainnya adalah membantu bayi melewati transisi dari tahap mengantuk atau letih menjadi tertidur. Semua bayi menyusu demi mendapatkan rasa rileks dan akhirnya ketiduran. Berikut ini beberapa hal yang perlu Ibu tahu tentang manfaat menyusui hingga bayi tertidur:

  1. Si kecil bisa beradaptasi dengan baik, ia tetap bisa tidur meski tanpa pelukan Ibu

    Ketika Ibu sudah menikmati manfaat menyusui sampai bayi tertidur, wajar jika Ibu merasa cemas kalau-kalau si kecil tidak bisa tidur tanpa kehadiran Ibu di dekatnya. Sebenarnya, bayi justru punya kemampuan adaptasi yang baik ketika ia belajar menemukan cara baru untuk tidur sendirian. Jadi jangan takut kehilangan manfaat menyusui karena khawatir si kecil akan rewel saat tidur sendiri ya, Bu. Biarkan si kecil beradaptasi dengan caranya. Manfaat menyusui sampai bayi tertidur memang nyata adanya dan dapat dirasakan langsung oleh para Ibu. Toh, anak akan berhenti menyusu hingga tertidur dengan sendirinya ketika waktunya tepat. Satu-satunya waktu menyusui sampai tertidur yang jadi masalah adalah bila kebiasaan tersebut berpengaruh negatif pada Ibu dan keluarga. Bila ini yang terjadi, ada banyak strategi yang bisa Ibu terapkan.

  2. Manfaat menyusui sampai bayi tertidur bagus untuk produksi ASI

    Produksi ASI tentunya menyesuaikan dengan kebutuhan bayi. Semakin banyak ASI dikeluarkan dari payudara, semakin banyak ASI yang Ibu produksi. Manfaat menyusui sampai bayi tertidur bisa menambah total jumlah menyusui dalam 24 jam, ini berarti lebih banyak ASI yang dikeluarkan dan karenanya semakin banyak pula ASI yang diproduksi. Jadi bila Ibu merasa produksi ASI sedikit, cobalah rutin menyusui sampai bayi tertidur.

  3. Bonus, Ibu tak perlu cemas dengan kebiasaan tidur si kecil di masa mendatang!

    Meskipun ada saja Ibu yang kontra akan manfaat menyusui sampai anak tertidur karena alasan kemandirian, toh masih banyak anak yang pada akhirnya perlahan bisa tidur sendiri tanpa bergantung pada ASI Ibu. Tenang saja bonus new member, buah hati Ibu akan melakukan ini ketika ia sudah siap secara fisik, emosi, dan perkembangan. Tak ada hal khusus yang perlu Ibu lakukan agar ini terjadi, cukup rileks dan tunggu hingga bayi siap melakukannya.

  4. Menyusui sampai bayi tertidur bisa jadi waktu satu-satunya bayi mau menyusu

    Pada beberapa bayi mulai usia 3 bulan dan seterusnya, manfaat menyusui akan terasa saat bayi tidur siang dan malam hari karena bisa jadi itu hanya satu-satunya kesempatan si kecil tidak rewel saat menyusu. Pasalnya, beberapa bayi sangat mudah terganggu oleh lingkungan dan suara-suara berisik, sehingga menyusui ketika bayi terjaga dan ingin bermain-main sangat sulit dilakukan. Membiarkan bayi mendapatkan manfaat menyusui sepuasnya sampai tertidur dan tidak terganggu oleh sekitarnya adalah cara agar bayi mendapat cukup ASI dan persediaan ASI Ibu pun terjaga.

  5. Terjaga di malam hari merupakan hal wajar

    Wajar bila ibu merasa cemas ketika bayi tidak tidur sepanjang malam di usia tertentu. Apalagi ketika Ibu mendengar selentingan cerita dari keluarga dan teman sekitar tentang bayi mereka yang tidur selama 6 jam, di usia 3 bulan atau 6 bulan dan seterusnya. Ibu pun jadi cemas, kok si kecil terjaga terus dan susah sekali ditidurkan? Akhirnya Ibu pun mencoba manfaat menyusui hingga tertidur sebagai metode ampuh setiap hari. Sebenarnya, bayi bisa tidur sepanjang malam dengan sendirinya kok ketika bayi Ibu sudah siap.

    Menjaga agar bayi tidur sepanjang malam bukan kompetisi yang harus Ibu menangkan. Tumbuh kembang setiap bayi tentunya berbeda-beda, begitupun buah hati Ibu, ia akan mencapainya di waktu yang tepat. Jadi tenang saja ya, Bu.