Pertumbuhan Balita Yang Harus Anda Ketahui

Pertumbuhan Balita Yang Harus Anda Ketahui – Masa balita (bayi di bawah lima tahun) merupakan waktu saat otak anak mengalami pertumbuhan yang sangat pesat. Periode ini juga umumnya dikenal dengan istilah masa keemasan (the golden age). Meski begitu, pertumbuhan balita bisa bervariasi, jadi mungkin sulit untuk mengetahui apakah pertumbuhan anak cukup sehat dan optimal dalam hal tinggi dan berat badannya. Orangtua biasanya mudah khawatir jika balita terlibat lebih besar atau lebih kecil dibandingkan anak seusianya. Hal https://www.kgplombokbarat.com/ yang perlu digarisbawahi, banyak faktor yang mendukung pertumbuhan balita. Beberapa faktor mungkin tidak mengkhawatirkan, tapi faktor lainnya mungkin perlu diwaspadai.

Tahap Tumbuh Kembang Balita yang Ideal

Tumbuh yang menggambarkan perubahan fisik pada anak.
Perkembangan yang menggambarkan kemampuan struktur dan fungsi tubuh yang lebih kompleks.

Pada tahap ini anak mampu mengasimilasi dan mengakomodasi informasi dengan cara melihat, mendengar, menyentuh dan aktivitas motorik. Semua kegiatan yang dilakukan berfokus pada mulut (oral). Sejak di dalam kandungan hingga anak lahir dan tumbuh menjadi dewasa, mata pun rasanya tidak pernah ingin lepas dari si buah hati. Ibaratnya, seorang ibu bisa tahu bila ada setitik saja noda tambahan pada tubuh anaknya. Naluri orangtua selalu memantau perkembangan dan pertumbuhan anak hingga kapan pun juga.

Faktor yang Menyebabkan Balita Terlihat Lebih Besar atau Lebih Kecil

1. Genetik

Ayah dan ibu perlu melihat apakan anak mungkin mewarisi genetik rata-rata dalam keluarga. Meskipun ayah dan ibu mungkin memiliki tinggi badan yang melebihi rata-rata, bisa jadi Si Kecil mewarisi gen anggota keluarga lainnya. Misalnya, jika nenek atau kakek dari anak memiliki tinggi badan rendah, maka balita pun mungkin bisa saja mewarisinya.

2. Nutrisi yang Tidak Tepat

Anak-anak yang tidak mendapatkan makanan dengan nilai gizi yang sesuai mungkin memiliki pertumbuhan yang terhambat. Sehingga ia akan memiliki berat atau tinggi badan yang tidak optimal. Pola makan atau nutrisi yang tidak tepat bisa membuat tubuh anak kekurangan gizi dan kalori yang dibutuhkannya tubuhnya untuk tumbuh.

3. Masalah pada Hormon Pertumbuhan

Seorang anak mungkin memiliki terlalu banyak atau terlalu sedikit hormon pertumbuhan. Seperti yang diketahui, terlalu banyak hormon pertumbuhan akan menyebabkan seorang anak tumbuh lebih cepat. Hal sebaliknya berlaku, bila terlalu sedikit maka akan menghambat pertumbuhannya.

4. Gangguan Tiroid

Bahan kimia yang dikeluarkan oleh tiroid memengaruhi pertumbuhan tulang. Jadi, jika seorang anak mengalami hipotiroidisme tubuh mereka tidak menghasilkan cukup hormon tiroid, sehingga pertumbuhannya pun dapat terhambat.

5. Penyakit Sistemik

Anak-anak yang hidup dengan kondisi kesehatan kronis atau penyakit jangka panjang, mungkin terhambat tumbuh pada tingkat rata-rata. Hal ini bisa terjadi karena penyakit secara langsung memengaurhi pertumbuhan. Karena nutrisi “terbakar” melawan penyakit, atau karena seorang anak merasa terlalu tidak sehat untuk menerima kalori yang cukup.

6. Gagal untuk Berkembang

Selain penyakit atau kondisi tertentu, gagal tumbuh adalah istilah umum untuk anak yang tidak tumbuh pada tingkat yang diharapkan. Penyebab gagal tumbuh dapat bervariasi, dan terkadang ada penyebab khusus yang pernah diidentifikasi.

7. Kesehatan Ibu Selama Kehamilan

Jika ibu merokok, menggunakan obat-obatan, atau tidak memiliki pola makan yang baik selama kehamilan, kemungkinan besar akan melahirkan bayi yang kecil. Jika berat badan ibu bertambah banyak selama kehamilan atau mengidap diabetes gestasional, kemungkinan besar akan melahirkan bayi yang lebih besar.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *